Pada 24 Februari 2024, dalam pertandingan penting pekan ke-25 Liga Inggris, Manchester United menjamu Fulham di kandang. Pada akhirnya, Fulham berhasil membalikkan keadaan dan mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1 berkat gol Alex Iwobi di menit ke-97. Pertandingan ini tentunya membawa kejutan besar dan kepercayaan diri bagi tim London tersebut.
Gol kemenangan Iwobi di menit-menit terakhir tentunya membuat para pendukung Fulham sangat gembira. Meskipun Fulham tidak bisa mencetak gol di babak pertama, mereka tetap menguasai jalannya pertandingan. Pada menit ke-65, Calvin Bassey mencetak gol pembuka dari situasi sepak pojok, membuat Fulham unggul. Namun, Manchester United menyamakan kedudukan melalui gol Harry Maguire di menit ke-89. Ketika orang-orang mengira pertandingan akan berlanjut ke babak tambahan, serangan balik Fulham kembali berhasil. Pada menit ke-97, Adama Traore memberikan umpan silang yang akurat, dan Iwobi dengan tenang menyelesaikannya di dalam kotak penalti, mengamankan kemenangan penuh untuk Fulham.
Faktor Kunci Fulham Mengalahkan Manchester United
Penampilan gemilang Fulham dalam pertandingan ini tidak lepas dari keputusan bijak Marco Silva. Sebagai pelatih kepala Fulham, Silva melakukan 6 perubahan pada susunan pemain utama setelah kekalahan dari Aston Villa di pertandingan liga sebelumnya. Salah satunya adalah mengeluarkan Willian dari skuad dan memberikan peran kunci kepada Iwobi. Keputusan ini terbukti tepat, karena Iwobi tidak hanya tampil bagus sepanjang pertandingan, tetapi juga menjadi pahlawan di akhir laga.
Selain itu, lini pertahanan Fulham juga menunjukkan penampilan yang luar biasa. Mereka mengendalikan tempo pertandingan dan efektif mengganggu serangan Manchester United. Terutama di lini belakang, pemain-pemain seperti Kristian Castagne, Tosin, dan Bassey semua bermain dengan baik, membantu Fulham menjaga gawangnya. Eksekusi taktik Fulham selalu terjaga dengan baik, yang menjadi dasar untuk comeback besar mereka di akhir pertandingan.
Krisis Cedera Manchester United Memburuk
Bagi Manchester United, pertandingan ini tentunya merupakan pukulan berat. Mereka yang sebelumnya dalam performa bagus, seharusnya bisa melanjutkan momentum positif. Namun, tanpa kehadiran pemain kunci Rashford, kekuatan serangan Manchester United jelas menurun. Pelatih Ten Hag terpaksa menurunkan pemain muda berusia 19 tahun, Forson, sebagai starter, namun penampilannya sulit menggantikan Hojlund yang absen karena cedera.
Selain itu, gelandang kunci Manchester United, Casemiro, juga mengalami benturan di kepala selama pertandingan dan terpaksa digantikan lebih awal. Meskipun cederanya tidak serius, ini tentunya menambah ketidakstabilan skuad Manchester United. Dan dalam derby Manchester yang akan datang, mereka mungkin harus kehilangan dua pemain utama, Hojlund dan Casemiro.
Meskipun Manchester United akhirnya menyamakan kedudukan melalui gol Maguire, kekalahan di menit-menit terakhir tetap memberikan pukulan berat bagi mereka. Pertandingan ini jelas mengungkapkan kekurangan Manchester United dalam hal kedalaman pemain dan eksekusi taktik, memberikan bahan pemikiran bagi tim manajemen pemilik baru Jim Ratcliffe.
Secara keseluruhan, Fulham menunjukkan semangat juang yang tangguh dan kemampuan eksekusi taktik yang luar biasa dalam pertandingan ini, akhirnya meraih kemenangan mengejutkan di menit ke-97. Ini tentunya menjadi salah satu sorotan musim ini bagi tim London tersebut, dan juga memberikan dorongan kuat untuk perjuangan mereka di masa depan. Sementara bagi Manchester United, kekalahan ini menjadi peringatan keras untuk lini pertahanan dan serangan mereka, yang membutuhkan solusi segera aplikasi live streaming bola gratis.